Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengingatkan masyarakat di 12 wilayah pesisir utara Jakarta waspada terhadap potensi banjir pesisir (rob) pada 17–22 Agustus 2025.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji mengatakan, peringatan ini mengacu pada informasi dari BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok mengenai fenomena pasang maksimum air laut yang bersamaan dengan fase bulan baru.
Adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta pada 17-22 Agustus 2025.
Adapun 12 wilayah yang berpotensi terdampak yakni:
- Kamal Muara
- Kapuk Muara
- Penjaringan
- Pluit
- Ancol
- Kamal
- Marunda
- Cilincing
- Kalibaru
- Muara Angke
- Tanjung Priok
- Kepulauan Seribu.
Isnawa mengimbau masyarakat tetap waspada dan memantau informasi terkini mengenai kondisi gelombang air laut melalui laman bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.
Sekretaris Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Hendri memastikan telah menyiapkan langkah antisipasi untuk menghadapi potensi banjir rob.
Sejumlah pompa stasioner dan pintu air di pesisir utara Jakarta disiagakan, antara lain di Pintu Air Marina, Pompa/Polder Kali Asin, Pompa Ancol, Pompa Junction PIK, Pompa Muara Angke, Pompa Pasar Ikan, serta Pompa Tanjungan.
Mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati, memantau perkembangan banjir rob melalui laman resmi, aplikasi JAKI, maupun melapor ke 112 jika terjadi kondisi darurat.
Demikian kami informasikan, terima kasih.
Sumber: Kompas, BPBD DKI Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar